Ganggang hijau termasuk dalam filum chlorophyta, memiliki klorofil a, b, karotenoid, . Pyrrophyta (ganggang api) · 5 . Ganggang hijau biru (blue green algae) · 2. Chlorophyta (alga hijau) · chrysophyta (alga emas) · phaeophyta (alga cokelat) · rhodophyta (alga merah) · pyrrophyta (alga api) · euglenophyta. Ganggang atau alga kemudian dapat dibedakan lagi menjadi tujuh kelompok diantaranya cyanophyta, cholrophyta, .
Alga · heterokonta · bacillariophyceae (diatom);
Chlorophyta (alga hijau) · chrysophyta (alga emas) · phaeophyta (alga cokelat) · rhodophyta (alga merah) · pyrrophyta (alga api) · euglenophyta. Axodines · bolidomonas · eustigmatophyceae · phaeophyceae (alga coklat); Phaeophyta (ganggang cokelat) · 3. Phyrrophyta (alga api) · (phyrrophyta) ; Sebab, organisme yang memiliki satu sel (uniseluler) dan bersel banyak (multiseluler) ini memiliki klorofil untuk fotosintesis. Alga · heterokonta · bacillariophyceae (diatom); Chlorophyta (ganggang hijau) · 2. Ganggang keemasan (chrysophyta) · 4. Chlorophyta (alga hijau) · (chlorophyta) ; Pyrrophyta (ganggang api) · 5 . Ganggang merah (rhodophyta) · 3. Ganggang cokelat (phaeophyta) · 2. Ganggang hijau termasuk dalam filum chlorophyta, memiliki klorofil a, b, karotenoid, .
Pyrrophyta (ganggang api) · 5 . Chlorophyta (ganggang hijau) · 2. Beberapa jenis rumput laut juga digunakan sebagai pupuk dan juga sebagai polisakarides zat pemanis pengganti gula. Ganggang merah (rhodophyta) · 3. Chlorophyta (alga hijau) · (chlorophyta) ;
Chlorophyta (ganggang hijau) · 2.
Ganggang keemasan (chrysophyta) · 4. Chlorophyta (alga hijau) · (chlorophyta) ; Chlorophyta (ganggang hijau) · 2. Phaeophyta (ganggang cokelat) · 3. Alga · heterokonta · bacillariophyceae (diatom); Ganggang hijau biru (blue green algae) · 2. Chrysophyceae (ganggang cokelat keemasan) · 4. Beberapa jenis rumput laut juga digunakan sebagai pupuk dan juga sebagai polisakarides zat pemanis pengganti gula. Ganggang atau alga kemudian dapat dibedakan lagi menjadi tujuh kelompok diantaranya cyanophyta, cholrophyta, . Axodines · bolidomonas · eustigmatophyceae · phaeophyceae (alga coklat); Spirogyra dan oedogonium adalah jenis ganggang hijau dengan sel yang membentuk benang atau untaian memanjang seperti benang dan bersifat . Ganggang cokelat (phaeophyta) · 2. Pyrrophyta (ganggang api) · 5 .
Ganggang cokelat (phaeophyta) · 2. Alga · heterokonta · bacillariophyceae (diatom); Pyrrophyta (ganggang api) · 5 . Phyrrophyta (alga api) · (phyrrophyta) ; Chlorophyta (ganggang hijau) · 2.
Phyrrophyta (alga api) · (phyrrophyta) ;
Chlorophyta (alga hijau) · (chlorophyta) ; Spora dan gamet suatu jenis ganggang seringkali sam bentuk dan ukurannnya. Phaeophyta (ganggang cokelat) · 3. Ganggang hijau biru (blue green algae) · 2. Axodines · bolidomonas · eustigmatophyceae · phaeophyceae (alga coklat); Ganggang keemasan (chrysophyta) · 4. Chlorophyta (alga hijau) · chrysophyta (alga emas) · phaeophyta (alga cokelat) · rhodophyta (alga merah) · pyrrophyta (alga api) · euglenophyta. Sebab, organisme yang memiliki satu sel (uniseluler) dan bersel banyak (multiseluler) ini memiliki klorofil untuk fotosintesis. Ganggang cokelat (phaeophyta) · 2. Pyrrophyta (ganggang api) · 5 . Ganggang atau alga kemudian dapat dibedakan lagi menjadi tujuh kelompok diantaranya cyanophyta, cholrophyta, . Alga · heterokonta · bacillariophyceae (diatom); Spirogyra dan oedogonium adalah jenis ganggang hijau dengan sel yang membentuk benang atau untaian memanjang seperti benang dan bersifat .
Jenis Ganggang. Alga · heterokonta · bacillariophyceae (diatom); Ganggang hijau biru (blue green algae) · 2. Spora dan gamet suatu jenis ganggang seringkali sam bentuk dan ukurannnya. Sebab, organisme yang memiliki satu sel (uniseluler) dan bersel banyak (multiseluler) ini memiliki klorofil untuk fotosintesis. Chrysophyceae (ganggang cokelat keemasan) · 4.


